Gi.com, Bungo - Akibat tertimbun longsor, dua orang pekerja tambang batubara PT Kuansing Inti Makmur (KIM) meninggal dunia, sementara dua lainnya dinyatakan selamat. kejadian ini terjadi pada Rabu (09/03/22) di Dusun Tanjung Belut Kecamatan Jujuhan Kabupaten Bungo.
Nopen salah seorang karyawan bagian survey saat dikonfirmasi oleh pihak kepolisian mengatakan longsor itu terjadi sekitar pukul 7.00 wib pagi kemarin.
"Sekitar jam 7.00 wib ada retakan tanah dan gemuruh longsor terjadi. Kami pun cepat berlari menyelamatkan diri," sebut Nopen.
Saat dirinya melihat kebawah ada 4 karyawan. dua orang diantaranya ikut tertimbun longsor dan dua orang lagi selamat walau luka dan patah tulang.
"Selain menimpa para pekerja, dua unit excavator, satu kendaraan roda empat dan lampu penerangan juga ikut kena longsoran"ungkap Nopen,
Kapolres Bungo AKBP Guntur Saputro saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan kejadian longsor di lahan tambang batu bara PT Kuansing Inti Makmur (KIM). Mendapati laporan itu, pihaknya langsung menuju ke lokasi tempat kejadian perkara(TKP).
Dari kejadian itu diketahui dua orang korban meninggal dunia, 1 (Satu) orang alami patah kaki dan 1 orang lainnya alami luka ringan dan satu orang lagi masih dalam pencarian.
"Korban yang meninggal dunia atas nama Agus Setiono sudah dipulangkan ke kampung halamannya daerah Ponorogo Jawa Timur, satu lagi masih dalam pencarian. Sedangkan untuk korban yang mengalami luka ringan dilarikan ke rumah sakit Hanafie guna mendapat pertolongan medis.
Dijelaskannya adapun korban yang selamat bernama Pirna Irwansyah ia diketahui mengalami patah dibagian kaki dan Riwayat alami Luka Ringan, keduanya kini sedang di rawat di RS Hanafie Muaro Bungo. Sementara Agus Setiono sudah di pulangkan ke kampung halamannya Ponorogo Jawa Timur, dan satu orang masih dalam pencarian," timpal Kapolres.
Hingga kini anggota Polsek Jujuhan dibantu anggota Polres Bungo masih melakukan pencarian korban yang masih tertimbun.(Mia)
Social Header